Penguatan Dakwah Digital Muhammadiyah
Muhammadiyah di abad kedua mengalami kepanikan karena merasa tertinggal dalam pertarungan wacana di dunia internet. Dengan asumsi tersebut, Pusat Syiar Dakwah Muhammadiyah mengadakan acara workshop Penguatan Dakwah Digital Muhammadiyah di Gedung Pimpinan Pusat Muhammadiyah pada Ahad 13/10. Kegiatan ini dihadiri oleh perwakilan dari Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Pusat Tarjih Muhammadiyah, panitia Kamastu, admin Muhammadiyah Garis Lucu, alumni Sekolah Tarjih, dan lain-lain.
Ada banyak faktor yang membuat Muhammadiyah tidak menjadi pemain utama dalam pertarungan wacana di dunia maya. Mulai dari rigidnya sistem birokrasi di tubuh persyarikatan, hilangnya sosok yang “ditokohkan”, belum cukup nyali mengambil langkah “berani”, sampai kurangnya kreativitas membungkus wacana dengan rasa milenial di belantara sosial media. Telah lama Muhammadiyah menyadari hal tersebut, pun telah banyak seminar dan diskusi membahas persoalan ini, namun langkah konkret belum juga menemui kata maksimal.
Hasil dari kegiatan workshop tersebut anak-anak muda Muhammadiyah progesif akan semakin intens dan berkomitmen melambungkan pikiran-pikiran Muhammadiyah agar tidak kalah dengan para pemain wacana lain di dunia maya. Kita akan semakin bersinergi dan saling bahu-membahu mengkampanyekan ide-ide besar Muhammadiyah, merekatkan kerjasama lintas majelis, dan sebisa mungkin menghilangkan ego-sektoral antar lembaga di bawah naungan Muhammadiyah.
Semoga langkah konkret ini berjalan dengan mulus, menjadikan Muhammadiyah tidak hanya besar secara fisikal, tetapi juga suaranya terdengar nyaring di dunia digital.